Diberdayakan oleh Blogger.

Kamis, 07 Maret 2013

Kumpulan 50 Judul Skripsi Biologi 10



Kumpulan 50 Judul Skripsi Biologi 10
  1. Aktivitas anti bakteri ekstrak daun jarak (Jatropha curcas L.), daun ketepeng (Cassia alata L.), dam daun pepaya (Carica papaya L.) terhadap pertumbuhan bakteri (Aeromonas hydrophila) secara in vitro
  2. Efek alelopati ekstrak tridax procumbens l. terhadap pertumbuhan, kadar klorofil dan karotenoid amaranthus spinosus l.
  3. Efek teratogenik ekstrak air daun talok (muntingia calabura l.) Terhadap pertumbuhan dan Perkembangan fetus mencit (mus musculus l.)
  4. Efek teratogenik ekstrak air daun talok (Muntingia calabura l.) terhadap pertumbuhan dan perkembangan fetus mencit (Mus musculus l.)
  5. Keanekaragaman jenis tumbuhan lumut (bryophyta) yang menempel pada dinding tembok di daerah Surakarta berdasarkan ciri morfologi dan kandungan senyawa metabolit sekunder
  6. Kelangsungan hidup dan pertumbuhan ulat sutera liar attacus atlas (l.) (lepidoptera:saturniidae) dengan pakan daun gmelina arborea roxb.
  7. Kombinasi pakan buatan untuk meningkatkan pertumbuhan ikan nila
  8. Komposisi pakan buatan untuk meningkatkan pertumbuhan dan kandungan protein ikan tawes
  9. Laju Respirasi, Aktivitas Nitrat Reduktase, Dan Pertumbuhan Pule Pandak (Rauvolfia Verticillata Lour.) Pada Variasi Dosis Pupuk Organik
  10. Pemanfaatan Limbah Produksi Pangan Dan Keong Emas (Pomacea Canaliculata) Sebagai Pakan Untuk Meningkatkan Pertumbuhan Ikan Lele Dumbo (Clarias Gariepinus)
  11. Pemanfaatan Limbah Produksi Pangan Dan Keong Emas (Pomacea Canaliculata) Sebagai Pakan Untuk Meningkatkan Pertumbuhan Ikan Lele Dumbo (Clarias Gariepinus)
  12. Pemberian Asam Giberelat dan Asam Indolasetat terhadap Perkemcabahan dan Pertumbuhan Semai Sengon (Paraserianthes Falcataria (L.) I.C.Nielsen)
  13. Penambahan limbah udang pada pakan buatan untuk meningkatkan pertumbuhan ikan nila merah (oreochromis nileticus)
  14. Pengaruh konsentrasi dan frekuensi pemberian pupuk organik cair hasil perombakan anaerob limbah makanan terhadap pertumbuhan tanaman sawi (Brassica juncea l.)
  15. Pengaruh Ekstrak Pegagan (Centella Asiatica (L.)Urban) sebagai Alelokemi Terhadap Perkecambahan dan Pertumbuhan Bayam Duri (Amaranthus Spinosus) Serta Tomat (Lycopersicum esculentum)
  16. Pengaruh inokulasi cendawan mikoriza arbuskula (cma) terhadap pertumbuhan bibit pule pandak (rauvolfia verticillata lour.)
  17. Pengaruh inokulasi Mikoriza Vesikula Arbuskula (MVA) terhadap pertumbuhan bibit pule pandak (Rauvolfia verticillata lour.)
  18. PENGARUH KOMBINASI BAP (Benzil Amino Purine) DAN NAA (Naphtalene Acetic Acid) TERHADAP PERTUMBUHAN TUNAS ZODIA (Euodia suaveolens Scheff.) SECARA IN VITRO
  19. Pengaruh pemberian sitokinin dan asam giberelat (ga3) terhadap perkecambahan biji dan pertumbuhan tanaman pule pandak (Rauvolfia verticillata lour.)
  20. Pengaruh penambahan ampas kelapa hasil fermentasi Aspergillus oryzae dalam pakan komersial terhadap pertumbuhan ikan nila (Oreochromis niloticus Linn.)
  21. Pengaruh penambahan DL-Triptofan terhadap pertumbuhan kalus dan produksi alkaloid reserpin pule pandak (rauvolfia serpentina (L.) bentham ex. kurz) secara in vitro
  22. Pengaruh penurunan konsentrasi fosfor dalam media Murashige skoog (ms) terhadap pertumbuhan kalus dan produksi reserpin pule pandak [Rauvolfia verticillata (Lour.) Baillon] secara in vitro
  23. Pengaruh variasi konsentrasi sukrosa terhadap pertumbuhan dan induksi embriogenesis somatik Kultur kalus tapak dara (catharanthus roseus (l.) G. Don)
  24. Penggunaan pakan tambahan silase artemia sp. yang telah diperkaya dengan silase ikan untuk meningkatkan kelangsungan hidup, pertumbuhan, dan daya tahan juvenil udang windu (penaeus monodon fab.)
  25. Penghambatan pertumbuhan bryum billardierii schwaegr dengan media campuran semen portland dan limbah abu terbang batubara
  26. Peningkatan kelangsungan hidup, pertumbuhan, dan daya tahan udang windu (penaeus monodon fab.) stadium pl 7 – pl 20 setelah pemberian silase artemia yang telah diperkaya dengan silase ikan
  27. Perbandingan pengaruh ekstrak kasar daun ekor kucing (acalypha hispida brum f.) dan daun anting – anting (acalypha indica linn.) terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus secara in vitro
  28. Perkecambahan, pertumbuhan dan diferensiasi berkas pengangkut tanaman karet (Hevea brasiliensis Muell. Arg.) dengan perlakuan kombinasi asam indol-3-asetat dan asam giberelat
  29. Perkecambahan, pertumbuhan dan struktur anatomi batang delima putih (punica granatum L.) dengan perlakuan asam indol asetat dan asam giberelat
  30. Pertumbuhan artemia franciscana setelah pemberian kombinasi pakan buatan pada skala laboratorium
  31. pertumbuhan bakteri (Aeromonas hydrophila) secara in vitro
  32. Pertumbuhan dan aktivitas eksoprotease bacillus licheniformis dan bacillus megaterium di medium ekstrak limbah padat udang
  33. Pertumbuhan dan kadar saponin daun jarak pagar (Jatropha curcas L.) pada pemberian kombinasi IBA (Indole-3-Butyric Acid) dan kinetin
  34. Pertumbuhan dan kandungan reserpin kultur kalus Rauvolfia verticillata (Lour.) Baillon pada variasi konsentrasi sukrosa dalam media MS
  35. Pertumbuhan dan kandungan saponin daun gynura segetum (lour.) merr. pada pemberian air yang berbeda
  36. Pertumbuhan dan kandungan ursolic acid rumput mutiara (hedyotis corymbosa (L.) Lamk.) pada variasi ketersediaan air
  37. Pertumbuhan dan kelangsungan hidup anakan burung walet sarang putih (Aerodromus fuciphagus) berdasarkan perbedaan frekuensi pemberian telur semut rang-rang (Oecophyla smaragdina) pada fase starter
  38. Pertumbuhan dan produksi reserpin kalus pule pandak [Rauvolfia serpentina (L.) Bentham ex. Kurz.] pada pemberian metil jasmonat secara in vitro
  39. Pertumbuhan dan produksi reserpin kalus pule pandak {Rauvolfia serpentina (L.) Bentham ex. Kurz} pada variasi konsentrasi sumber nitrogen
  40. Pertumbuhan, kandungan klorofil dan laju respirasi tanaman garut (Maranta arundinacea L.) setelah pemberian asam giberelat (GA3)
  41. Pertumbuhan, Kekuatan Tarik Dan Mulur Serat Rami (Boehmeria Nivea (L.) Gaudich) Dengan Pemberian Asam Giberelat (Ga3) Dan Variasi Ketersediaan Air
  42. Pertumbuhan, kekuatan tarik dan mulur serat rami (Boehmeria nivea (L.) gaudich) dengan pemberian asam giberelat (ga3) dan variasi ketersediaan air
  43. Pertumbuhan, perangkat fotosintetik dan kadar polifenol kimpul (Xanthosoma sagittifolium (L.) Schott.) pada variasi naungan dan pemberian pupuk nitrogen
  44. Uji sitotoksisitas bagian Pandanus Conoideus Lam. Varietas buah kuning terhadap pertumbuhan sel hela secara In vitro dan profil kandungan kimia bagian teraktif
  45. Uji toksisitas campuran limbah abu terbang batu bara dengan semen portland terhadap tumbuhan lumut bryum billardierii Schwaegr
  46. Variasi Pertumbuhan, Kandungan Prolin Dan Aktivitas Nitrat Reduktase Tanaman Ganyong (Canna Edulis Ker.) Pada Ketersediaan Air Yang Berbeda
  47. Aktivitas antijamur ekstrak buah labu siam (Sechium edule Swartz)
  48. Isolasi dan Identifikasi Fraksi Aktif Antijamur dalam Rimpang Temu Tis (Curcuma purpurascens Bl.)
  49. Studi aktivitas antijamur dan identifikasi golongan senyawa ekstrak aktif antijamur dalam buah gambas (Luffa acutangula Roxb.)
  50. Uji aktivitas antijamur ekstrak buah pare belut (trichosanthes anguina l.)


0 komentar:

biologi © 2008. This blog is wearing Sederhana, a free XML Blogger Template adopted from Oh My Grid - WP theme by Thomas Arie
Converted to Blogger by Gre [Template-Godown]